Agustus 2016 - Centerilmu

News

Post Top Ad

Minggu, 28 Agustus 2016

Laporan Hasil Praktikum BIOLOGI Tentang Fermentasi Tape

Agustus 28, 2016 0
BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang
Bioteknologi adalah pemanfaatan mikroorganisme untuk menghasilkan suatu produk yang dapat digunakan oleh manusia.Bioteknologi dibagi menjadi dua, yaitu, bioteknologi konvensional (tradisional) dan bioteknologi modern.Bioteknologi konvensional biasanya menggunakan mikroorganisme berupa bakteri, jamur, dll. Sedangkan bioteknologi modern biasanya menggunakan teknologi-teknologi yang dapat membantu kita dalam proses pengkloningan, kultur jaringan.
Pengolahan makanan dengan cara fermentasi merupakan jenis pengolahan makanan yang cukup tua. Secara tradisional banyak dilakukan di tingkat rumah tangga. Indonesia sangat kaya akan produk-produk pangan hasil proses fermentasi. Salah satu contohnya tape.

1.2 Rumusan Masalah

1.      Bagaimana proses fermentasi tape singkong?

1.3 Tujuan

1.      Untuk mengetahui proses pembuatan tape.
2.      Untuk mengetahui proses terjadinya fermentasi.

1.4 Manfaat

1.      Menambah pengetahuan tentang aplikasi bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari.
2.      Menambah pengetahuan tentang proses fermentasi pada pembuatan tape singkong.

BAB II
LANDASAN TEORI


2.1 Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi berasal dari kata latin yaitu bio (hidup), teknos (teknologi = penerapan) dan logos (ilmu). Bioteknologi adalah cabang biologi yang mempelajari pemanfaatan prinsip ilmiah dan rekayasa terhadap organisme, proses biologis untuk meningkatkan potensi organisme maupun menghasilkan produk dan jasa bagi kepentingan manusia.bisa diartikan juga,Bioteknologi adalah penggunaan biokimia, mikrobiologi, dan rekayas genetika secara terpadu untuk menghasilkan barang atau lainnya bagi kepentingan manusia.
Bioteknologi dibagi ke dalam 2 bagian, yaitu bioteknologi modern dan bioteknologi konvensional.Salah satu contoh dari bioeknologi konvensional adalah pembuatan tape ini.Dan salah satu contoh dari bioteknologi modern adalah rekayasa genetika.
Ciri-ciri utama bioteknologi adalah adnya benda biologi berupa benda mikro organisme tumbuhan atau hewan, adanya pendayagunaan secara teknologi dan industri, dan produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan pemurnian.
Generasi pertama adalah bioteknologi sederhana yaitu penggunaan mikroba yang masih secara tradisional dalam produksi makanan dan tanaman ataupun pengawetan makanan, sebagai contoh yaitu pembuatan tempe, tape, cuka, dan lain-lain. Generasi kedua adalah proses berlangsung dalam keadaan tidak steril, sebagai contoh pembuatan kompos dan produksi bahan kimia. Generasi ketiga adalah proses dalam keadaan tidak steril, sebagai contoh produkasi antibiotic dan hormon. Generasi keempat adalah generasi bioteknologi baru, sebagai contoh produksi insulin.





2.2 Pengertian Tape Singkong

Tape singkong adalah tape yang dibuat dari singkong yang difermentasi.Makanan ini populer di Jawa dan dikenal di seluruh tempat, mulai dari Jawa Barat hingga Jawa Timur. Di Jawa Barat, tapai singkong dikenal sebagai peuyeum (bahasa Sunda).
Pembuatan tapai melibatkan umbi singkong sebagai substrat dan ragi tapai (Saccharomyces cerevisiae) yang dibalurkan pada umbi yang telah dikupas kulitnya. Ada dua teknik pembuatan yang menghasilkan tapai biasa, yang basah dan lunak, dan tapai kering, yang lebih legit dan dapat digantung tanpa mengalami kerusakan
Tape merupakan makanan tradisional yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, terutama orang sunda. Tape ini dibuat dengan cara difermentasikan selama 2-3 hari, dengan bantuan bakteri saccharomyces cerivisiae. Mucor chlamidosporus dan Endomycopsis fibuligera.

2.3 Pengertian Fermentasi

Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerobik, akan tetapi, terdapat definisi yang lebih jelas yang mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan tanpa akseptor elektron eksternal.
Gula adalah bahan yang umum dalam fermentasi.Beberapa contoh hasil fermentasi adalah etanol, asam laktat, dan hidrogen. Akan tetapi beberapa komponen lain dapat juga dihasilkan dari fermentasi seperti asam butirat dan aseton. Ragi dikenal sebagai bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk menghasilkan etanol dalam bir, anggur dan minuman beralkohol lainnya.Respirasi anaerobik dalam otot mamalia selama kerja yang keras (yang tidak memiliki akseptor elektron eksternal), dapat dikategorikan sebagai bentuk fermentasi.

2.4 Hipotesis
           
            Adanya pengaruh ragi tape terhadap pembuatan tape singkong.

BAB III
METODE PENELITIAN


3.1  Waktu dan Tempat

Waktu             : Sabtu, 20 Agustus 2016
Tempat            : Rumah Shiva

3.2  Variabel

Variabel bebas             : Ragi Tape
Variabel Terikat          : Singkong

3.3  Alat dan Bahan

1. Bahan
- Singkong 1/2 Kg
- Daun pisang
- 1/2 butir ragi
- Air
2. Alat

- Panci
- Baskom
- Pisau


3.4  Langkah Kerja
1.    Siapkan semua bahan.
2.    Kupas singkong dan kikis bagian kulit arinya hingga kesat.
3.    Potong singkong yang telah dikupas sesuai keinginan.
4.    Cuci hingga bersih singkong yang telah dipotong.
5.    Sementara menunggu singkong kering, masukkan air ke dalam panci samapai kira – kira terisi seperempat lalu panaskan hingga mendidih.
6.    Setelah air mendidih masukkan singkong ke dalam panci kukus, lalu kukus hingga singkong ¾ matang, kira – kira ketika ‘daging’ singkong sudah bisa ditusuk dengan garpu.
7.    Setelah matang, angkat singkong yang telah ¾ masak lalu taruh di suatu wadah, kemudian didinginkan
8.    Sambil mengipas – ngipas, teman satu kelompok kami menyiapkan wadah sebagai tempat untuk mengubah singkong menjadi tape. Wadah itu terdiri dari baskom yang bawahnya dilapisi dengan daun pisang.
9.    Setelah singkong benar – benar dingin, masukkan singkong ke dalam wadah lalu taburi dengan ragi yang telah dihaluskan dengan menggunakan saringan
10.   Singkong yang telah diberi ragi ini kemudian ditutup kembali dengan daun pisang. Singkong ini harus benar – benar tertutup agar mendapatkan hasil yang maksimal.
11.         Setelah singkong ditutupi dengan daun pisang, diamkan selama 2-3 hari hingga sudah terasa lunak dan manis. Saat itulah singkong telah menjadi tape.






BAB IV
PEMBAHASAN


Setelah melakukan penelitian selama 2 hari tentang pembuatan tape singkong, kami dapat membahas bagaimana tape singkong dibuat, memaparkan faktor-faktor yang terlibat dalam pembuatan ataupun dalam proses fermentasi tape.

4.1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Proses Fermentasi

1.       Konsentrasi Garam
Konsentrasi garam yang dianjurkan adalah 5-15% (20-600S). Garam berfungsi untuk menghambat pertumbuhan jenis-jenis mikroorganisme pembusuk yang tidak diinginkan selama proses fermentasi berlangsung. Prinsip kerja garam dalam proses fermentasi adalah untuk mengatur Aw (ketersediaan air untuk kebutuhan mikroorganisme). Mikroorganisme yang diinginkan untuk tumbuh adalah jenis-jenis bakteri penghasil asam.Selain mengatur Aw, garam juga berfungsi untuk menarik keluar cairan sel jaringan yang mengandung sakarida-sakarida, dimana sakarida tersebut merupakan nutrien untuk pertumbuhan mikroorganisme. Kadar garam selama fermentasi akan berubah karena cairan dalam sel-sel jaringan tertarik keluar sel, karena itu secara periodik harus diadakan penyesuaian kadar garam.

2.      Suhu
Suhu selama proses fermentasi sangat menentukan jenis mikroorganisme dominan yang akan tumbuh. Umumnya diperlukan suhu 300C untuk pertumbuhan mikroorganisme. Bila suhu kurang dari 300C pertumbuhan mikroorganisme penghasil asam akan lambat sehingga dapat terjadi pertumbuhan produk.



3.       Oksigen
Ketersediaaan oksigen harus diatur selama proses fermentasi. Hal ini berhubungan dengan sifat mikroorganisme yang digunakan. Contoh khamir dalam pembuatan anggur dan roti biasanya membutuhkan oksigen selama proses fermentasi berlangsung, sedangkan untuk bakteri-bakteri penghasil asam tidak membutuhkan oksigen selama proses fermentasi berlangsung.
Oleh karena itulah, proses fermentasi pada singkong yang tertutup rapat lebih cepat dibandingkan dengan singkong yang terbuka.

4.2 Reaksi Fermentasi
Reaksi dalam fermentasi singkong menjadi tape adalah glukosa (C6H12O6) yang merupakan gula paling sederhana , melalui fermentasi akan menghasilkan etanol (2C2H5OH). Reaksi fermentasi ini dilakukan oleh ragi, dan digunakan pada produksi makanan.
Persamaan Reaksi Kimia:
C6H12O6 + 2C2H5OH + 2CO+ 2 ATP
Penjabarannya:
Gula (glukosa, fruktosa, atau sukrosa) + Alkohol (etanol) + Karbon dioksida + Energi















BAB V
PENUTUP


5.1 Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian, ternyata kami dapat menyimpulkan bahwa fermentasi yang terjadi pada tape singkong terjadi selama 2-3 hari. Selain itu juga, dalam proses pembuatan tape ini ada hal-hal yang harus diperhatikan supaya proses fermentasi tersebut berlangsung secara sempurna. Selama proses fermentasi tidak memerlukan oksigen. Oleh karena itulah, proses fermentasi pada singkong harus tertutup rapat. Lamanya proses fermentasi juga mempengaruhi kadar alcohol yang dihasilkan.
Pembuatan tape termasuk dalam bioteknologi konvensional (tradisional) karena masih menggunakan cara-cara yang  terbatas.
Pada proses pembuatan tape, jamur ragi akan memakan glukosa yang ada di dalam singkong sebagai makanan untuk pertumbuhannya, sehingga singkong akan menjadi lunak, jamur tersebut akan merubah glukosa  menjadi alkohol.
Dalam pembuatan tape, ragi (Saccharomyces cereviceae) mengeluarkan enzim yang dapat memecah karbohidrat pada singkong menjadi gula yang lebih sederhana. Oleh karena itu, tape terasa manis apabila sudah matang walaupun tanpa diberi gula sebelumnya.
Kegagalan dalam pembuatan tape biasanya dikarenakan enzim pada ragi  Saccharomyces cereviceae  tidak pecah apabila terdapat udara yang mengganggu proses pemecahan enzim tersebut.

5.2 Saran
Saran yang dapat kami sampaikan untuk praktikum-praktikum selanjutnya yaitu diharapkan kepada praktikan selanjutnya agar lebih memperhatikan bagaimana pembuatan tape tersebut supaya pembuatan tape tersebut berlangsung sempurna.





Laporan Hasil Praktikum Biologi.docx

Read More

Jumat, 19 Agustus 2016

Kumpulan Soal ekonomi XI

Agustus 19, 2016 0
Hai karduser... pada kesempatan kali ini admin ingin berbagi kumpulan soal ekonomi kelas xi ips, setelah didesak desak para karduser untuk memposting kumpulan soal ekonomi untuk kelas xi, baru sekarang admin berkesempatan untuk memposting kumpulan soal ekonomi kelas xi...

Banyak yang bertanya apa sih KARDUS itu, kardus menurut banyak orang adalah sebagai tempat menyimpan barang secara portable, tapi bukan itu saja, Kardus mempunyai arti yang berbeda menurut admin, admin sengaja membuat nama KARDUS yang mempunyai arti "Kreatif Aktif Religius Disiplin Ulet dan Sopan"... jadi semoga arti dari KARDUS itu bisa menginspirasi kita semua terutama generasi muda agar kita semua mempunyai makna dalam hidup ini...

Langsung saja, berikut ini adalah kumpulan soal ekonomi beserta jawabannya..


1.   Para akuntan di Indonesia bergabung dalam suatu organisasi profesi yang bernama
      A.  Ikatan Akuntan Publik Indonesia
      B.  Ikatan Akuntan Indonesia
      C.  Ikatan Akuntansi Indonesia
      D.  Asosiasi Akuntan Indonesia
      E.   Persatuan Akuntan Indonesia
2.   Seluruh kekayaan yang dimiliki oleh suatu perusahaan disebut ...
      A.  harta    B.  Utang        C.  Ekuitas      D.  Neraca       E.  Modal
3.   Tokoh yang mendapat sebutan ”Bapak Akuntansi” adalah....
      A.  Adam Smith      B.  Robertson            C.  David Ricardo     D.  Robert Maltus      E.  Lucas Pacioli
2.   Tata buku yang dikembangkan di Indonesia pada masa lampau berasal dari Negara…
      A.  Inggris               B.  Belanda               C.  Italia                    D.  Amerika               E.  Prancis
3.   Menyediakan informasi biaya yang diperlukan untuk kepentingan intern atau pimpinan perusahaan merupakan tujuan dari akuntansi ….
A. keuangan            B. Pajak                     C. biaya                     D. anggaran               E. pemeriksaan
4.    Pada masa pejajahan siapa pertama kali akuntansi muncul di Indonesia ..
A.   Jepang              B.  Portugis               C.   Belanda              D.   Prancis               E.   Inggris
5.   Demi memperlancar usahanya, tuan Teguh  menyerahkan sebuah kendaraan senilai Rp. 57.000.000,00 untuk digunakan sebagai kendaraan operasional perusahaan. Transaksi ini menyebabkan ...
      A.  Aktiva bertambah dan modal bertambah
      B.  Aktiva bertambah dan utang bertambah
      C.  Aktiva bertambah dan modal berkurang
      D.  Modal Bertambah dan utang bertambah
      E.   Tidak mempengaruhi modal
6.   Pengertian praktis dari akuntansi adalah . . .
A. Ilmu yang mempelajari cara pencatatan informasi ekonomi suatu perusahaan dengan cara menganalisisnya, mengidentifikasinya, mengihtisarkanya, untuk membuat laporan keuangan sebagai bahan pengambilan keputusan. 
B. Proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pelaporan informasi ekonomi perusahaan sebagai bahan penilaian dan pengambil keputusan oleh para pemakai informasi akuntansi
C. Akuntansi adalah seni dalam pencatatan penggolongnya, pengihtisaran transaksi usaha perusahaan dengan menyatakannya dalam nilai uang serta menginterpretasikan hasil-hasilnya.
D.  Proses pencatatan pengihtisaran, dan pelaporan  informasi ekonmi perusahaan untuk menyusun laporan keuangan sebagai bahan untuk mengambil keputusan.
E.  Bahasa dunia usaha sebagai alat komunikasi tentang informasi ekonomi suatu unit usaha dengan pihak- pihak pemakainya
7.   Peristiwa ekonomi suatu perusahaan yang menimbulkan perubahan pada posisi keuangan perusahaan disebut ....
A.    laporan rugi laba                      C.   transaksi                            E.  neraca

B.    neraca saldo                             D.  kejadian






Untuk selengkapnya anda bisa download melalui link berikut



Kumpulan Soal ekonomi XI + Kunci Jawaban.docx



Read More

Post Top Ad